Pilih Isolasi Mandiri, Pasien Covid-19 Didukung Lingkungan
MAGELANGEKSPRES.COM,PURWOREJO – Salah seorang ASN di lingkungan Setda Purworejo yang beberapa hari lalu diumumkan oleh Jubir Covid-19 positif ternyata Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda Purworejo, Drs Fatkhurrahman MM (54). Melalui video pendek yang dibuatkan, ia mengisahkan pengalamannya sejak dinyatakan positif hingga bagaimana langkahnya memutuskan isolasi mandiri dan dapat diterima oleh lingkungan tempat tinggalnya. Melalui video pendek tersebut, warga RT 01 RW 02 Kelurahan Pangenjurutengah Kecamatan Purworejo benar-benar layak dijadikan contoh dalam penanganan korban Covid-19. Pasalnya, Fatkhurrahman dinyatakan positif Covid-19, mereka tak serta merta menjadi paranoid. Pada saat Fatkhurrahman mengutarakan keinginannya untuk isolasi mandiri, warga dan pengurus RT yang dipimpin Sis Suranto itu, langsung menyetujui. Bukan hanya itu, mereka juga dengan sukarela bersedia membantu memenuhi kebutuhan Pak Fat dan keluarga selama isolasi mandiri. Pak Fat sendiri mengisahkan, begitu mendapat informasi kalau hasil test swab dirinya keluar dan dinyatakan positif Covid-19, dirinya langsung berkonsultasi dengan Dinkes, Camat Purworejo, Lurah Pangenjurutengah dan Ketua RT 01/RW 02. Ia menyampaikan keinginan untuk melakukan isolasi mandiri. “Alhamdulillah semuanya mendukung, apalagi saya memang sudah melakukan isolasi mandiri seminggu sebelumnya, begitu test rapid saya hasilnya reaktif,” ungkapnya. Menurutnya, isolasi mandiri dipilih karena saat ini dirinya tidak memiliki keluhan kesehatan, sehingga tidak memerlukan perawatan. Selain itu, dirinya tidak ingin membebani pemerintah yang harus mengeluarkan biaya lebih banyak, apabila dirinya harus diisolasi di fasilitas kesehatan pemerintah. “Saya dan keluarga harus benar-benar disiplin mengisolasi diri dengan tidak keluar rumah. Saya bahkan tidak keluar kamar kalau tidak ada sesuatu yang penting,” ungkapnya. Selama melakukan isolasi mandiri, warga di lingkungannya senantiasa membantu mencukupi kebutuhannya. Bahkan para pemuda setempat sudah membentuk relawan untuk membantu dirinya dan keluarganya. Dengan semakin banyaknya warga yang terpapar Covid-19, ia berharap sikap warga di RT 01/RW 02 Kelurahan Pangenjurutengah itu bisa membuka mata hati warga di tempat lain. “Orang yang terpapar Covid-19 bukanlah aib, jadi mohon dukungannya agar segera pulih dan dapat beraktivitas normal,” harapnya. (luk)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: